Sekitar 200 aktivis mahasiswa yang terqabung dalam Badan Eksekutif Mahaslswa (BEM) Surabaya berkonvoi kellling kota dengan sepeda motor dan beberapa mobll, Selasa (21/1). Mereka menqgalang tanda tangan kalanqan akademisi, tokoh masyarakat, pengusaha untuk menolak kenaikan BBM, listrik, dan telepon.