Tanah di daerah Surabaya Barat memiliki potensi kembang susut tinggi dengan indeks
plastisitas antara 55% - 100%. Swelling pressure di daerah tersebut berkisar antara 1.5 kg/cm 2
- 5.5 kg/cm 2 dan kekuatan tanah (qu) berkisar antara 1 kg/cm 2 - 3.6 kg/cm 2 . Untuk mengatasi
masalah tersebut, telah dilakukan berbagai macam penelitian tentang pemakaian campuran
untuk stabilisasi seperti kapur, Portland cerrent, fly ash, abu sekam padi, dll. Hasil analisa
menunjukkan bahwa penggunaan campuran kapur dan Portland cement pada kadar air
optimum sebesar 5% - 10% mampu mereduksi kembang susut tanah hingga mendekati angka
nol. Penggunaan bahan lain seperti fly ash, geosta, abu sekara padi, aspal emulsi, dll. dapat
mereduksi kembang susut tanah tetapi kurang efektif, karena nilai swelling-nya masih cukup
tinggi.