Perbandingan kinerja sistem lift dengan sistem eskalator pada Gedung P Universitas Kristen Petra Surabaya

Standar tingkat pelayanan untuk transportasi vertikal adalah penting untuk
menjaga kelancaran pergerakan dalam suatu gedung. Penelitian ini bertujuan untuk
mengevaluasi kinerja sistem lif pada Gedung P Universitas Kristen Petra. Selanjutnya
melakukan studi perbandingan untuk kondisi dimana gedung P hanya dilayani oleh
sistem eskalator.
Hasil penelitian untuk kondisi saat ini (Do-Nothing) adalah sebagai berikut,
Grup I : Percentage Population (%POP) = 14,5%, Average Waiting Time (AWT) =
12,1 detik, Percent Car Load (PCL) = 55% dan Grup H: %POP = 16,1%, AWT = 8,9
detik, PCL = 49%. Hasil menunjukkan bahwa kinerja sistem lif masih memenuhi
standar tingkat pelayanan. Pada kondisi kapasitas tertinggi, %POP untuk Grup I dan
Grup II adalah 6,6% dan 7,2% sedangkan untuk kondisi Do-Nothing 2013 adalah
6,3% dan 6,6%, pada kondisi ini kinerja sistem lif tidak lagi memenuhi standar
pelayanan.
Hasil simulasi sistem eskalator menunjukkan bahwa persentase volume
pergerakan terhadap kapasitas efektif 1 unit eskalator, 5.361 orang perjam, untuk
kondisi saat ini, kapasitas tertinggi dan Do-Nothing 2013 adalah 27,53%, 54,41%,
dan 64,06%.
Hasil simulasi biaya keseluruhan dalam satu tahun menunjukkan bahwa biaya
yang dikeluarkan untuk sistem eskalator lebih besar dibanding sistem lif.

MILKA LANDE Rudy Setiawan (Advisor 1); Indriani Santoso (Examination Committee 1) Universitas Kristen Petra Indonesian Digital Theses Undergraduate Thesis Skripsi/Undergraduate Thesis Skripsi No. 1301/SIP/2003; Milka Lande (21498196) BUILDING-ELECTRIC EQUIPMENT; BUILDINGS-MECHANICAL EQUIPMENT; ESCALATORS

Files