Arsitektur peninggalan penjajahan Belanda di Indonesia merupakan rekaman sejarah dalam bentuk nyata sehingga bisa dipelajari oleh generasi muda. Surabaya sendiri memiliki cagar budaya arsitektur yang kaya dan beberapa diantaranya merupakan peninggalan kolonial Belanda. Dosen Program Studi Arsitketur UK Petra, Timoticin Kwanda, B.Sc., MRP., Ph.D mengatakan salah satu arsitektur kolonial Belanda yang jarang diungkapkan adalah karya-karya arsitek Estourgie. Workshop International Estourgie Architecture yang menghadirkan Konsultasi riset warisan budaya PKMvR Dr. Pauline K.M. van Roosmalen ini merupakan bagian dari hibah penelitian yang diperoleh dari Kedutaan Besar Belanda. Selama tiga hari berturut-turut para peserta akan diajak untuk melakukan kunjungan lapangan di beberapa tempat di Surabaya yang merupakan karya-karya arsitek Estourgie untuk kemudian di bahas secara bersama-sama.