Tugas Akhir ini berisi mengenai perancangan gaun pengantin yang mengadaptasi cerita rakyat Indonesia yang terinspirasi dari ciri khas storytelling yang dimiliki oleh By Christie Basil. Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki cerita rakyat atau legenda yang menjadi ciri khas dan identitas daerah tersebut. Namun, di era modern ini cerita rakyat mulai dilupakan oleh masyarakat. Kesadaran akan perlunya melestarikan cerita rakyat melahirkan ide untuk menuangkan cerita rakyat ke dalam sebuah wedding dress. Wedding dress termasuk dalam haute couture atau busana eksklusif. Busana ini dikatakan eksklusif karena menggunakan bahan, teknik jahit, dan finishing yang berkualitas tinggi. Perancangan ini akan mengadaptasi tiga cerita rakyat yang akan diaplikasikan ke dalam tiga wedding dress. Cerita rakyat yang diangkat adalah Asal Usul Burung Cendrawasih, Keong Mas, dan Joko Kendil. Pengaplikasian unsur-unsur dalam cerita rakyat dilakukan secara implisit berupa details pada busana. Melalui perancangan ini, sekaligus dapat meningkatkan penggunaan busana sebagai media untuk menyampaikan cerita (storytelling). Metode yang digunakan untuk perancangan ini adalah metode Designing for Growth yang berpedoman pada beberapa pertanyaan, yaitu what is, what if, dan what wows.