Berkat kemajuan teknologi kedokteran, seseorang kini bisa mengubah wajahnya dengan bedah plastik. Namun, teknologi ini Juga bisa merepotkan aparat kepolisian karena buronannya berganti rupa. Ada tawaran solusi dari mahasiswa UK Petra. Rasanya tak ada salahnya jika aparat kepolisian melihat hasil karya Aric Wirawan Margono, mahasiswa UK Petra jurusan Informatika. Sebab, untuk menyelesaikan tugas akhirnya, mahasiswa angkatan 1999 itu merancang program komputer untuk melacak dan mengenali wajah. Dia menggunakan metode Embedded Hidden Markov Models. Program ini mampu mengenali identitas wajah seseorang meski wajahnya telah berubah.