Buku ini menggambarkan Surabaya dalam dua bagian.
Pertama, Surabaya dengan budayanya tentang bagaimana
masyarakat Surabaya mengidentifikasi dirinya melalui berbagi
kebiasaan, tradisi, dan norma.
Bagian kedua buku ini, menjelaskan tentang kampungkampung
yang tetap bertahan di antara banyak pembangunan
perumahan. Ciri khas hunian Surabaya adalah perkampungan
yang diakui eksistensinya, menjadi bagian dari pembangunan
kota metropolitan. Empat kampung yang dipilih adalah
kampung Pecinan, kampung Keputran, kampung Ampel, dan
kampung nelayan karena memberi kontribusi dalam
membentuk identitas kota Surabaya.