Orang-orang Crimea memilih untuk meninggalkan Ukraina dan bergabung dengan Rusia melalui referendum. Menteri Luar Negeri Maldi Natalegawa mengatakan di Istana Kepresidenan pada tanggal 19 bahwa Instruksi Presiden sangat jelas. Indonesia pada prinsipnya menjunjung tinggi prinsip kedaulatan negara dan prinsip integritas wilayah negara, apakah itu Ukraina, Serbia, Kosovo, atau Georgia. Kita selalu menjunjung tinggi prinsip kedaulatan dan keutuhan wilayah. Dia mengatakan bahwa Indonesia tidak dapat menerima tindakan apa pun yang melanggar kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina. Indonesia secara konsisten mengadvokasi prinsip-prinsip penghormatan, demokrasi dan konstitusionalitas. Konflik Krimea tidak berdampak langsung pada Indonesia dan warga negara Indonesia di sana masih belum harus dievakuasi.