Jesslyn Bahtiar, mahasiswa Arsitektur UK Petra, membuat maket ukuran 80 x 80 tentang penataan kawasan tunjungan. Bangunan itu menyediakan taman edukasi bagi pengunjung terutama anak-anak. Jesslyn membuat konsep tersebut karrena ingin menghidupkan kembali situs lama di sua area Surabaya, yaitu Tunjungan dan Majapahit. Atas dasar konsep tersebut, Jesslyn menjadi salah seorang perwakilan dari Indonesia di ajang Asian Contest of Architectural Rookie's Award di Vietnam pada 23-24 Oktober 2015.