Menapak Naik dengan Certified Management Accountant adalah judul berita "terkini" Dwi Pekan No. 11/Thn. XIX/Maret 2011. Program Akuntansi Bisnis UK Petra mengadakan kerjasama internasional dengan ICMA (Institute Certified Management Accountant) yang berpusat di Australia. Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan MoU pada 6 Februari 2011. Menurut Josua Tarigan, selaku ketua program Akuntansi Bisnis , kerjasama dengan ICMA ini merupakan kerjasama sertifikasi profesi akuntansi manajemen yang bergengsi. Nantinya akan berbentuk pemberian gelar CMA (Certified Management Accountant). CMA merupakan akuntan internal perusahaan yang diibaratkan perannya sebagai "akuntan dokter". Masih dalam rubrik terkini diberitakan seminar dan peluncuran CCIS (Center for Chinese Indonesian Studies) pada tanggal 18 Februari 2011. Acara seminar ini sekaligus menandai peluncuran resmi Center for Chinese Indonesian Studies (CCIS). Prof Rolly Intan, selaku rektor meresmikan berdirinya CCIS dengan memukulkan palu sebagai tanda peresmian Pusat Studi Tionghoa Indonesia. Tak kenal maka tak sayang, pepatah ini yang kemudian diimplementasikan oleh UK Petra dalam workshop untuk siswa-siswi SMA dan guru. Workshop ini selain membagikan wawasan dan pengalaman tentang organisasi sekaligus untuk mendekatkan UK Petra dengan para pengurus OSIS di beberapa SMA di Makasar. Lomba Presenter Berita Televisi tahun 2011 mengambil tema Get Ready for New Experience! Sesuai temanya, acara tersebut membawa suatu pengalaman tersendiri bagi para peserta untuk merasakan reportase di Lab TV Fakultas Ilmu Komunikasi UK Petra maupun langsung di lapangan. Acara ini diikuti oleh 94 peserta SMA se-Indonesia, sedangkan kriteria penilaian juri dititikberatkan pada performance peserta beserta dengan kualitas vocal. Dalam kolom "Kisah" diberitakan purna tugas Dra. Yachinta Yoranouw sebagai dosen jurusan Manajemen Pariwisata selama 24 tahun sejak tanggal 1 Agustus 1986. Acara Ucapan Syukur Purna Tugas ini diadakan pada Jumat tanggal 18 Februari 2011 di ruang AVT 501 yang diikuti para dosen Pariwisata dan Rektor UK Petra. Bagi para mahasiswa-mahasiswinya, Yachinta lebih dari sekedar dosen tetapi juga sebagai seorang ibu. Ia juga seorang yang tidak mudah marah, berpikiran positif dan menerima apapun yang terjadi dalam hidupnya, canda Devie, Ak.