Motor diesel lebih disukai karena harga bahan bakar yang lebih rendah
dan torsi yang dihasilkan lebih tinggi daripada motor bensin. Modifikasi untuk
meningkatkan unjuk kerja motor diesel umumnya membawa dampak buruk.
Modifkasi yang dilakukan dengan pilot injection bertujuan mengurangi suara
berisik akibat pembakaran dan meningkatkan unjuk kerja motor.
Pegas injektor dimodifikasi untuk mendekati sistem pilot injection, karena
pemegang nosel tidak diganti. Pegas ini diganti dengan pegas progresif dengan
tujuan mendapatkan tekanan bertingkat 185 bar dan 195 bar.
Pada akhirnya sistem ini tidak dapat memberikan tekanan bertingkat,
selain itu pompa tekanan tinggi juga harus diganti bila ingin menerapkan sistem
pilot injection.