Busana adat kraton Yogyakarta: makna dan fungsi dalam berbagai upacara
Condronegoro, MariUnknown
Yayasan Pustaka Nusatama (Yogyakarta, 1995) (ind) Indonesian9798628756UnknownUnknownKRATON YOGYAKARTA;COSTUME--INDONESIA--YOGYAKARTA (DAERAH ISTIMEWA);UnknownKeanekaragaman budaya Indonesia, merupakan keunikan layak dilestarikan dengan segala peradaban-peradabannya yang menarik untule diteliti, Busana atau pakaian merupakan salah satu dari beragam kebudayaan etnik yang dapat dijumpai dalam kehidupan masyarakat, Masalah busana dapat menjadi ciri pembeda antara orang Minangkabau dengan Bugis, antara Flores dengan Bali, atau antara Jawa dengan Aceh dalam konteks budaya kebesaran masing-masing etnik
Busana atau pakaian adat dengan berbagai makna simboliknya, mencerminkan norma-norma serta nilai-nilai budaya suatu suku bangsa. Dengan demikian busana merupakan unsur penting yang ikut menentukan identitas kehidupan bangsa itu. Kraton Yogyakarta sebagai salah satu bekas sentra kekuatan politik, budaya, dan adat, sampai sekarang masih memiliki mutiara-mutiara budaya yang cukup mengagumkan. Walaupun peninggalan budaya masa lampau itu bernafas kerajaan. Perangkat lambang dalam busana adat yang diperlihatkannya pada hakikatnya bermakna sebagai pengatur timbkah laku di samping berfungsi sebagai sumber informasi. Perangkat lambang dalam busana tidak sekedar mengandung makna, namun juga menjadi perangsang untuk bersikap sesuai dengan makna lambang tersebut. Memahami arti dan makna simbolik dari busana dalam berbagai upacara, berarti telah memahami arti satu unsur budaya nasional, dan unsur-unsur budaya daerah yang merupakan bagian dari "culture universal".