Perkembangan industri manufaktur dari waktu ke waktu semakin meningkat
begitu pula dengan perkembangan industri sprei yang memiliki banyak persaingan
didunia industri. Oleh karena itu perlu diciptakan suatu analisa yang lebih luas yang
dapat membantu perusahaan dalam Menganalisis setiap aktivitasnya. Agar dengan
adanya analisis aktivitas ini perusahaan mampu mengurangi pemborosan biaya yang
terjadi. Analisis yang dimaksud adalah Activity Analysis. Sehubungan dengan hal itu,
skripsi ini mengangkat problematika utama yaitu bagaimana menerapkan Activity
Analysis pada perusahaan Dalam Rangka Penghematan biaya.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian diskriptif dengan
menggunakan rancangan penelitian berupa studi kasus pada perusahaan sprei. Jenis
data yang digunakan adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Sedangkan sumber
data diperoleh dari sumber data internal. Berupa data primer dan data sekunder.
Metode pengumpulan data menggunakan studi lapangan dan studi literature. Studi
lapangan dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi, kuisioner, dan
dokumentasi terhadap objek penelitian yang bersangkutan. Tenik analisis data
menggunakan analisis kualitatif dan mengikuti langkah-langkah dalam Melakukan
Activity Analysis.
Setelah melakukan Activity Analysis maka perusahaan mampu mengetahui
aktivitas apa saja yang terjadi, berapa besar biaya yang dikonsumsi oleh masingmasing
aktvitas dan selanjutnya perusahaan mampu mengetahui aktivitas mana yang
memberikan nilai tambah dan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah bagi
produk maupun konsumen. Untuk aktivitas yang memberikan nilai tambah harus
tetap ditingkatkan seefektif dan seefisien mungkin sedangkan untuk aktivitas yang
tidak memberikan nilai tambah sebesar 21,17% harus direduksi, dieliminasi, atau
digunakan secara bersamaan.