Setiap perusahaan wajib menerbitkan laporan keuangan, yang
memberikan informasi mengenai hasil usaha, perubahan posisi keuangan
kepada pihak yang memerlukan. Dalam menyusun laporan keuangan,
perusahaan memiliki keleluasaan untuk memilih metode dan teknik
sepanjang metode yang dipilih tersebut ada dalam SAK (Standar
Akuntansi Keuangan).
Pemilihan metode akuntansi memiliki dampak yang sangat besar
terhadap laporan keuangan yang dihasilkan. Dengan demikian
dimungkinkan perusahaan yang sebenarnya memiliki kinerja yang sama
dapat melaporkan hasil yang berbeda. Tulisan ini mencoba untuk
mengetengahkan dampak pemilihan metode penyusutan terhadap
perhitungan beban pokok penjualan (cost of goods sold).