Indayati Oetomo (45) mengaku stres setiap kali berada di kantor. Dan, kompensasinya, Direktur John Robert Powers Surabaya ini semakin rajin menonton sinetron di televisi. ”Sinetron kita kan ceritanya mudah sekali dicerna! Itu obat stres paling manjur" kata Indayati di Universitas Kristen Petra, Jumat (30/3). Saking gemamya nonton sinetron, peraih Citra Kartini Indonesia 1996 ini sering ’diejek’, anak-anaknya. "Wah, Mama seleranya turun mesin,” kata Indayati menirukan ucapan seorang putranya. Alumnus Akademi Pariwisata Universitas Widya Kartika Malang ini malah cuek saja. ”Biar saja, yang penting stres saya tidak memakan korban,” papar Indayati yang juga rajin membaca serial komik Donal Bebek dan Crayon Sinchan.
Ihwal kemahirannya membaca bahasa tubuh, Indayati mengaku banyak belajar dari kasus murid-muridnya di JRP. Mulai dari membaca tatapan mata, senyum, suara, sampai cara duduk". Ada seorang istri pejabat yang jadi murid saya. Setiap kali mengikuti pelajaran, mata ibu itu terlihat lelah. Mulanya dia mengaku matanya lelah karena sering salat tahajud. Eh, temyata dia kepikiran anak sulungnya yang belum mendapat pekerjaan, padahal anak itu ingin sekali menikah,” tambahnya. Tokoh Populer Jatim 1996 itu kemudian tertawa kecil.