Melemahnya saham blue chips menyebabkan IHSG terkoreksi sebesar 2,237 poin pada level 1,045 turun 0,63 poin. Penurunan indeks terjadi karena secara teknikal koreksi terhadap saham unggulan masih berkelanjutan, dan masih berlanjutnya aksi profit taking membuat indeks kembali tertekan. Selain itu minimnya berita yang mampu mempengaruhi sentimen pasar turut mempengaruhi aktivitas perdagangan.