SMA ”X” Surabaya memiliki nilai-nilai RAISE (Respect, Advance, Internalize, Share, Empower) untuk membentuk budaya organisasi atau budaya sekolah yang kuat. Penelitian bertujuan untuk mengetahui sejauh mana internalisasi budaya organisasi berdasarkan nilai-nilai RAISE oleh guru dan karyawan dan menggali persepsi siswa terhadap nilai-nilai RAISE yang diinternalisasi oleh para guru dan karyawan. Selain itu, untuk mengetahui apakah terdapat kesenjangan antara nilai-nilai RAISE yang telah diinternalisasi oleh guru/karyawan dengan persepsi siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner daring ke guru/karyawan dan siswa SMA ”X” Surabaya. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan uji independent sample t test menggunakan IBM SPSS Statistics 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dan karyawan di SMA ”X” Surabaya telah melakukan internalisasi nilai-nilai RAISE dengan baik dan siswa memiliki persepsi yang baik terhadap nilai-nilai RAISE yang telah diinternalisasi oleh guru dan karyawan. Pada nilai Respect terdapat persamaan antara internalisasi oleh guru dan karyawan dengan persepsi siswa. Sedangkan pada nilai Advance, Internalize, Share, dan Empower, terdapat perbedaan. SMA ”X” Surabaya perlu melakukan strategi untuk peningkatan internalisasi nilai RAISE, khususnya pada nilai Share dan Empower.