Studi pengaruh magnetic arc blow pada hasil las TIG baja AISI 1021

Cacat dan bentuk deposit hasil las busur listrik dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah
satunya yang sering tidak diketahui adalah adanya pengaruh magnetic arc blow. Magnetic arc
blow dengan variasi penempatan ground dan besar arus las dipelajari dalam penelitian ini
dengan mengamati pengaruhnya terhadap cacat dan mengukur penampang deposit las yang
dihasilkan. Proses las yang diamati adalah las TIG pada baja AISI 1021 dengan gas pelindung
argon dengan polaritas lurus (DCSP).
Hasil foto makro dan pengukuran menunjukkan magnetic arc blow berpengaruh kuat pada
ukuran dan bentuk deposit las pada potongan pertama menggunakan arus 200 A serta
penempatan ground pada awal proses pengelasan. Cacat las undercut dan incomplete penetration
adalah cacat yang umum dijumpai pada semua potongan. Sedangkan dominasi cacat porositas
pada potongan pertama lasan dengan arus 200 A diduga karena kurangnya ruang perlindungan
gas dalam daerah las.
Inklusi tungsten banyak terjadi pada arus 200 A karena melelehnya ujung elektroda tungsten
akibat input panas tinggi. Pada akhir pengelasan selalu dijumpai crater dan percikan. Kedua
jenis cacat ini juga diyakini disebabkan oleh backward arc blow yang cukup besar terjadi pada
akhir proses lasan.

Juliana Anggono; LUCIA HARIANI KUSUMA Unknown Universitas Kristen Petra Indonesian eDIMENSI Journal Unknown Jurnal Teknik Mesin Vol. 1, No. 1, April 1999 : 63 - 73; Juliana Anggono (94-016), Lucia Hariani Kusuma (24491110) WELDING

Files