Penelitian pada pasar perdana atau Initial Public Offering (IPO) menunjukkan adanya
anomali yakni Saham IPO secara rata-rata underpriced, kinerja jangka panjang yang jelek
dan adanya siklus pasar "Hot" dan "Cold". Tulisan ini mencoba menjelaskan anomali IPO
tersebut dengan menggunakan model teoritikal (Withdrawn IPO atau WIPO Model) dan
melakukan investigasi empiris dari WIPO Model tersebut pada pasar IPO di Indonesia dan
Amerika Serikat. Hasil dari penelitian empiris menunjukkan bahwa Withdrawn IPO
(WIPO) dapat menjelaskan rata-rata positif Initial Return (IR) dan kinerja jangka panjang
yang jelek dan siklus pasar "Hot" dan "Cold".