Prof Djwantoro Hardjito, guru besar Teknik Sipil Universitas Kristen Petra Surabaya berhasil meneliti lumpur ini menjadi beton berkualitas tinggi. Terkait kualitas, beton hasil pencampuran semen dan lumpur lapindo memiliki kualitas prima. Dengan penggantian 50 persen lumpur lapindo bisa menghasilkan kekuatan beton mencapai 50,80 mpa. Kekuatan beton ini jauh dari standart beton biasa. Bahkan hamper menyamai beton petronas twin tower yang kekuatannya 60 mpa. Tak hanya lumpur lapindo, pria yang mengidolakan George Washington Carver ini juga membuat beton dari abu batubara yang diambil dari sisa pembakaran PLTA Paiton serta abu erupsi Gunung Kelud.