Selain bisa diajak ngobrol, Caleb pintar menirukan, dengan kemampuannya tersebut tak heran burung yang masuk jenis parot dengan warna abu-abu terang dan ekor merah itu selalu menarik perhatian. Selain cerdas, pada umumnya Afgrey tergolong hewan penurut. Yohana memelihara Afgrey sejak enam tahun lalu, saat itu berumur setahun. Setiap hari perempuan kelahiran Solo itu memberi Caleb sebonggol jagung dan segelas air di dalam kandang besi. Sejauh ini Caleb tidak pernah mengalami sakit parah. Hanya pernah mengalami kerontokan bulu dan nafsu makan berkurang. “Lha,manusia aja pernah stress karena bosan kok dalam hidupnya”. Tutur alumnus Jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Petra Surabaya itu.