Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji faktor-faktor yang menentukan efektivitas
sistem informasi pada organisasi sektor publik. Penelitian ini berdasarkan pada model yang
diajukan oleh Gupta et al (2007). Data yang digunakan adalah data primer berdasarkan
kuesioner yang didistribusikan pada organisasi sektor publik di Surakarta. Sebanyak 300
kuesioner telah dikirim, 105 kuesioner kembali, dan hanya 97 kuesioner dapat digunakan.
Data di analisis menggunakan regresi berganda dengan software SPSS 16. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa manajemen puncak, manajemen sistem informasi dan sistem
informasi secara statistik berpengaruh positif terhadap efektivitas sistem informasi.
Kepuasan pengguna dan budaya organisasi tidak berpengaruh positif terhadap efektivitas
sistem informasi.