Zaman sekarang banyak anak belum mengenal budaya dan kekhasan daerah di Indonesia karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman dimana tidak banyak tersedia buku anak tentang budaya dan kekhasan daerah. Hal ini menyebabkan anak tidak mementingkan budaya serta kekhasan daerah. Kecanggihan teknologi juga menyebabkan minat literasi anak-anak menurun. Perancangan ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data melalui studi literatur dan studi visual dari buku-buku dan sumber-sumber dari internet. Usia target sasaran dari perancangan ini adalah 5-8 tahun. Dengan demikian, perancangan buku interaktif ini menjadi pilihan solusi terhadap permasalahan tersebut. Dengan adanya buku interaktif dapat meningkatkan minat anak dalam membaca buku dengan beragam interaktif didalamnya yang membuat anak tertarik untuk membaca. Buku ilustrasi interaktif dirancang dengan unsur interaktif seperti aktivitas menempelkan stiker, menyambungkan gambar dengan huruf, menebak nama makanan, melingkari gambar, dan menulis. Perancangan buku ilustrasi interaktif edisi Bali ini telah diuji coba kepada target audiens dan sudah memberikan pemahaman dan pengetahuan setiap anak mengenai beberapa budaya dan kekhasan daerah Bali secara efektif.