Mahasiswa memerlukan banyak ruang untuk belajar dan berlatih. Melihat itu, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) bersama Universitas Kristen Petra (UK Petra) merancang laboratorium logistik untuk sarana belajar. Keberadaan laboratorium itu diharapkan mendorong minat mahasiswa untuk menyelami dunia kemaritiman. Bukan hanya sarana digital yang disiapkan dilaboratorium. Ada pula praktisi dunia perkapalan yang dihadirkan untuk memberikan materi. Mereka merupakan karyawan PT SPIL yang telah ditunjuk perusahaan. VP PT SPIL, Widarta Liunanda menuturkan, banyak hal yang bisa dipelajari di laboratorium. Diantaranya, alur logistik dan informasi pergerakan barang dipelabuhan. Mahasiswa dapat belajar langsung, "tidak hanya memahami teori, tapi juga praktik, "kata Widarta.