Kerentanan kawasan tepi air terhadap kenaikan permukaan air laut: kasus kawasan tepi air kota Surabaya

Terlepas dari ketidakpastian mengenai terjadi atau tidaknya pemanasan global, setiap perubahan iklim di bumi akan memberikan dampak terhadap kelangsungan hidup manusia. Salah satu kajian yang saat ini banyak dilakukan berkaitan dengan isu pemanasan global adalah mengenai kenaikan permukaan air laut. Pengkajian mengenai kenaikan permukaan air laut tersebut penting mengingat dampak yang akan ditimbulkannya dan dengan kenyataan secara umum kawasan tepi air memegang peranan penting dalam perkembangan suatu kota
ataupun negara. Hal ditandai dengan banyaknya aktivitas yang berlokasi di kawasan tepi air. Kondisi geografis Indonesia dengan duapertiga bagian wilayahnya adalah perairan, menjadikan Indonesia memiliki garis pantai terpanjang di dunia. Hal tersebut menjadikan pula beberapa bagian wilayah di Indonesia merupakan kawasan pesisir atau tepi air., termasuk mayoritas kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, Makassar. Mengingat banyaknya aktivitas penting di kota-kota tersebut, terganggunya kawasan pantai akibat kenaikan permukaan air laut secara umum akan memberikan dampak yang cukup besar. Dari identifikasi yang dilakukan di kawasan tepi air kota Surabaya dampak kenaikan permukaan air laut akan berpengaruh tidak hanya untuk kawasan tepi air tapi juga untuk perkembangan Kota Surabaya. Hal itu disebabkan keberadaan kawasan industri dan pelabuhan serta alokasi kawasan perumahan untuk menampung pertambahan penduduk Kota Surabaya.

IWAN SUPRIJANTO Unknown Universitas Kristen Petra Indonesian eDIMENSI Journal Unknown Dimensi Teknik Arsitektur Vol. 31, No. 1, Juli 2003: 28-37; Iwan Suprijanto (NA00000026) COASTAL ENGINEERING-CASE STUDIES

Files