Simbol budaya sebagai representasi positioning dalam iklan produk mobil Eropa dan mobil Jepang

Memahami iklan tidak sesederhana dan sesingkat menikmati iklan tersebut. Selain dipakai sebagai pendekatan visual untuk menciptakan komunikasi persuasif, iklan dapat dikreasi dengan citraan yang mengacu kepada realitas dan bahasa realitas semu (hiper-realitas). Kompleksitas ini makin terasa lagi ketika simbol budaya yang dipakai sebagai pendekatan aplikasi posisioning.

Andrian Dektisa Hagijanto Unknown Universitas Kristen Petra Indonesian eDIMENSI Journal Unknown Nirmana Vol. 5, No. 2, Juli 2003: 137 - 148; Andrian Dektisa Hagijanto (99-010) ADVERTISING

Files