Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui retail service quality dan customer satisfaction terhadap pembentukan behavior intentions sebagai salah satu upaya agar ritel batik di Indonesia khususnya kota Surabaya tidak kalah saing dengan ritel modern yang berasal dari luar negeri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan menyebarkan kuisioner kepada 100 responden. Penentuan responden menggunakan teknik purposive sampling yang berdasarkan pada konsumen yang pernah melakukan pembelian lebih dari sekali pada salah satu ritel batik yang ada di kota Surabaya. Data yang diperoleh akan diproses dengan metode analisis PLS (Partial Least Squares) guna mengetahui pengaruh antar variabel dari penelitian.