Berat badan turun bukan tujuan diet. Happy Wahyuni Suhadi terdiagnosis fatty liver dan batu empedu pada usia muda. Dulu perempuan berambut cepak tersebut adalah penghobi kuliner sejati. Bisa dipastikan, hampir semua teman yang butuh referensi kuliner bakal datang kepada Happy. Tetapi di balik itu semua Happy terjangkit beberapa penyakit. Diapun memutuskan untuk tidak operasi. Dia memilih berdiet sehat yang dikombinasikan dengan mengkonsumsi smoothies setiap hari. Sekarang pola makan saya bisa dibilang berubah 180 derajat, ujarnya lantas terkekeh. Gejala awal yang dirasakan hampir mirip seperti mag. Namun gejalanya berkurang ketika dia minum obat mag. Karena sakit yang dirasa terus berlanjut, Happy pun berkonsultasi dengan salah seorang temannya yang dokter. Oleh temannya, dia akhirnya dianjurkan untuk melakukan USG rahim. Dari sanalah diketahui bahwa Happy menderita infeksi indung telur yang rnembuat indung telurnya bengkak. Dia juga memilih untuk tidak rnenjalani operasi pengangkatan batu empedu. Dokter hanya menyarankan Happy untuk tetap minum obat dan memperbaiki pola hidup. Awalnya dia memang stres. Tetapi Happy bertekad untuk memulai mengubah gaya hidup.