Dalam kegiatan bisnis dan ekonomi yang beradab, sebenarnya tidak pernah dan tak akan pernah terjadi kebebasan yang mutlak dalam penentuan harga sebuah produk. Transaksi bisnis yang mengambil keuntungan dari kerugian orang lain tida etis. Misalnya, menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak, ada oknum yang langsung memborong BBM untuk mengambil untung dari selisih harga lama dan baru. Dari bisnis property, para spekulan rumah juga mendominasi transaksi demi meraih hasil jual yang lebih tinggi. Di sector nonrill, aksi borong juga sering mewarnai pasar saham di bursa. Para spekulan umumnya telah kehilangan minat untuk hal-hal yang baik di masyarakat. Lalu, pemerintah perlu menindak tegas setiap pedagang bahan pangan yang meninmbun atau memainkan harga. Pemerintah wajib berperan besar dalam hal regulasi harga dan penataan stok barang serta memperlancar distribusi.