Sibuk melatih sikat gigi dan cuci tangan

Di Desa Sillu, atau sekitar 50 km dari Kota Kupang, provinsi NTT, menyikat gigi dan mencuci tangan belum menjadi kebiasaan. Demikian dengan yang namanya sampah. Di daerah terpencil tersebut buang sampah sembarangan sudah biasa, mandi dan cuci bersama di saluran mata air menjadi rutinitas warga, tanpa memperhatikan risiko kesehatan dan sudah menjadi kebiasaan. Ada banyak hal asing yang di temui Melissa, peserta COP, saat mengikuti kegiatan ini. Melihat interaksi dari Melissa, membuat Frans Limbong, Ketua Koordinator COP 2014 gembira. “Jadi begitulah seharusnya manfaat dari program COP yang kami gelar, dimana mahasiswa yang setiap hari bergelut dengan buku dikampus bisa berinteraksi dengan warga di pedesaan yang serba kekurangan dan terbatas. Banyak pelajaran tentang kemasyarakatan yang bisa dipetik dari interaksi tersebut,” tutur Frans.

Unknown Unknown PT Antar Surya Jaya Indonesian Petra Chronicle Newspaper clippings Unknown SUrya, 28 Januari 2014 STUDENT VOLUNTEERS IN SOCIAL SERVICE

Files