Teknologi kontrol digital pada sektor industri akhir-akhir
ini berkembang sangat pesat seiring dengan kemajuan
teknologi komputer dalam waktu yang relatif singkat.
Kontrol yang serba automatik mampu mengontrol suatu
"plant" dengan performansi sistem yang baik. Hal ini dapat
dilakukan karena kemampuannya dalam melakukan proses
"learning" terhadap dinamika/ tingkah laku suatu "plant",
sehingga didapatkan suatu hasil dan aksi pengontrolan yang
sesuai dan baik. Untuk itu perlunya pengontolan suhu zat
cair dengan performansi yang baik dan sesuai dengan plantnya.
Implementasi PID Controller dilakukan pada pengontrolan
suhu zat cair (air) dalam suatu plant pada temperatur
antara suhu kamar sampai dengan 80?C. Kontroler tersebut
menggunakan PLC (Sysmac Programmable Controller C-200H),
dan dengan perantaraan ASCII unit, PLC dapat melakukan
proses perhitungan matematis kontrol PID, penalaan/prediksi
harga Kp, Ki, dan Kd, serta mampu berkomunikasi
dengan komputer. Konstanta-konstanta PID yang diperoleh
dimasukkan ke dalam perumusan/ persamaan PID, yang selanjutnya
menghasilkan aksi pengontrolan yang sesuai untuk
mengatur temperatur air dari suatu plant pada harga setting
point yang diinginkan. Untuk interfacing digunakan
Rangkaian Pengkondisi Sinyal (RPS) dan Analog to Digital
Converter (ADC).